WhatsApp menghadirkan pembaruan pada fitur Panggilan menjelang musim liburan akhir tahun 2024. Langkah ini dilakukan untuk memastikan para pengguna tetap dapat terhubung dengan kualitas terbaik, mengingat tingginya aktivitas komunikasi selama periode liburan.
Sebagai aplikasi perpesanan milik Meta, WhatsApp terus meningkatkan layanannya agar dapat memenuhi kebutuhan pengguna secara maksimal. Dalam pernyataan resmi pada Jumat, 13 Desember 2024, WhatsApp mengungkapkan bahwa lebih dari dua miliar panggilan dilakukan setiap harinya melalui platform tersebut.
Untuk menghadapi lonjakan panggilan yang diprediksi meningkat selama liburan, WhatsApp telah merilis beberapa fitur baru untuk memperbaiki pengalaman panggilan. Berikut beberapa peningkatan terbaru:
Memilih Peserta dalam Panggilan Grup
WhatsApp kini memungkinkan pengguna untuk memilih siapa saja yang akan dihubungi dalam panggilan grup tanpa melibatkan semua anggota grup. Fitur ini sangat praktis untuk situasi tertentu, seperti merencanakan acara kejutan atau berdiskusi secara lebih personal di dalam grup.
Efek Kreatif untuk Panggilan Video
WhatsApp juga menghadirkan sepuluh efek baru yang dapat digunakan selama panggilan video. Efek seperti telinga anjing, tampilan bawah air, hingga efek mikrofon karaoke akan menambah keseruan saat berkomunikasi, terutama dalam suasana santai dan menyenangkan.
Peningkatan Fitur Panggilan di Desktop
Aplikasi desktop WhatsApp juga mendapatkan pembaruan signifikan. Pengguna kini lebih mudah memanfaatkan fitur panggilan, seperti memulai panggilan langsung, membuat tautan panggilan, atau mengakses riwayat panggilan dari tab khusus yang disediakan.
Kualitas Video yang Lebih Tajam
WhatsApp meningkatkan kualitas panggilan video baik di perangkat ponsel maupun desktop. Dengan pembaruan ini, pengguna dapat menikmati gambar yang lebih jernih dan resolusi lebih tinggi, baik dalam panggilan satu lawan satu maupun dalam grup.
WhatsApp menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan pembaruan guna meningkatkan pengalaman pengguna dalam berkomunikasi. Selain itu, aspek privasi tetap menjadi prioritas utama dalam setiap pengembangan fitur yang dilakukan.
