Berbagai bocoran telah memberikan gambaran potensi peningkatan konsol ini. Meskipun Nintendo Switch masih dicintai, delapan tahun sejak peluncurannya membuat kelemahannya semakin terlihat. Kami berharap Nintendo dapat memperbaiki aspek-aspek tersebut di Nintendo Switch 2.
Dari Joy-Con yang lebih baik hingga peningkatan penyimpanan, Nintendo dikabarkan menyiapkan banyak hal menarik. Namun, tetap bijak—informasi ini masih sebatas rumor hingga ada konfirmasi resmi.
Perombakan desain
Beberapa bocoran desain Nintendo Switch 2 yang tampak sah telah muncul dalam beberapa minggu terakhir. Konsol ini digambarkan lebih besar dan lebih tinggi dari Switch OLED, tetapi dengan ketebalan yang sama. Perusahaan skin Dbrand baru-baru ini merilis tiruan 360 derajat casing “Killswitch 2”, memberikan gambaran jelas dimensi Switch 2.
Berdasarkan casing tersebut, Switch 2 berukuran 270 x 116 x 14mm, sedikit lebih besar dari Switch OLED (242 x 102 x 13,9mm) namun tetap lebih kecil dibandingkan PC genggam seperti Steam Deck (298 x 117 x 49mm) atau Asus ROG Ally (280 x 111 x 21,2-32,4mm). Saluran YouTube SwitchUp bahkan membuat tiruan 3D Switch 2 berdasarkan informasi yang sama.
Switch 2 diperkirakan memiliki layar 8 inci, meningkat dari layar 6,2 inci pada Switch asli dan 7 inci pada OLED. Nintendo juga diduga menambahkan port USB-C kedua di bagian atas konsol. Ini bisa mendukung layar kedua atau setidaknya memungkinkan pengisian daya saat dalam mode meja, yang sebelumnya terhambat oleh posisi port pengisian di bagian bawah.
Spesifikasi lebih bertenaga
Nintendo Switch 2 diprediksi menjadi konsol terkuat Nintendo sejauh ini, diklaim tiga kali lebih bertenaga dari Switch asli. Bocoran Mei lalu menyebutkan konsol ini akan memiliki RAM 12 GB (naik dari 4 GB) dan SoC NVIDIA Tegra 239, dengan dukungan NVIDIA DLSS Super Resolution dan Ray Reconstruction untuk visual yang lebih tajam.
Namun, bocoran terbaru menyebutkan spesifikasi lebih moderat. Switch 2 disebut akan mengusung prosesor Cortex-A78AE delapan inti, 10 multiprosesor streaming (SM), RAM 8 GB, dan penyimpanan eMMC 64 GB. Ini tetap menjadi peningkatan signifikan dari Switch saat ini, meski tertinggal dari PS5 dan Xbox Series X.
Layar Switch 2 juga dikabarkan hanya menggunakan panel LCD, bukan OLED, demi menekan biaya. Rumor tentang dock dengan co-prosesor untuk peningkatan performa dan dukungan 4K saat mode docked juga belum terdengar lagi dalam beberapa bulan terakhir.
Penyimpanan yang ditingkatkan
Switch asli diluncurkan dengan penyimpanan 32 GB pada 2017, yang kemudian ditingkatkan menjadi 64 GB pada Switch OLED di 2021. Namun, ukuran file game modern yang besar membuat kapasitas ini cepat terasa kurang, meskipun game Switch umumnya lebih kecil dibandingkan rilisan konsol pesaing.
Kabar baiknya, Switch 2 diperkirakan hadir dengan penyimpanan internal 512 GB, memberikan ruang yang jauh lebih lega untuk menyimpan game tanpa perlu sering memindahkan file ke cloud atau perangkat lain.
Kompatibilitas mundur
Nintendo telah mengonfirmasi bahwa Switch 2 akan mendukung kompatibilitas mundur, memungkinkan pengguna memainkan game Switch di konsol baru ini. Dalam pengarahan investor November lalu, Nintendo memastikan perangkat lunak Switch saat ini tetap dapat digunakan di Switch 2.
Ketika Switch diluncurkan, konsol tersebut tidak mendukung gim Wii U. Namun, mengingat Wii U memiliki kompatibilitas mundur dengan Wii, pendekatan serupa dilakukan untuk Switch 2.
Ini menjadi kabar baik bagi pemain yang telah membangun koleksi game Switch selama delapan tahun terakhir. Selain itu, Presiden Nintendo Shuntaro Furukawa menyebutkan bahwa pengguna dapat mentransfer Akun Nintendo mereka antar konsol, mempermudah transisi ke generasi berikutnya.
Joy-Con magnetik yang diperbarui
Switch 2 juga dikabarkan membawa perombakan pada kontroler Joy-Con. Bocoran gambar menunjukkan desain Joy-Con yang lebih bulat dan lebih besar, memberikan kenyamanan lebih saat digunakan dalam waktu lama.
Rumor lainnya menyebutkan beberapa peningkatan, termasuk tombol SR dan SL yang didesain ulang, tombol tambahan pada kontroler kanan, penempatan LED baru, serta komponen magnetik untuk menghubungkan Joy-Con ke Switch 2—menggantikan sistem rel pada Switch generasi pertama.
Sayangnya, Joy-Con ini kemungkinan tidak akan kompatibel dengan Switch sebelumnya, yang bisa menjadi kabar buruk mengingat harga Joy-Con cadangan yang mahal. Belum ada kepastian juga soal dampaknya terhadap aksesori Switch seperti Ring Fit Adventure atau kontroler eksternal lainnya.
Mario Kart 9 sebagai game peluncuran
Konsol game sering dinilai dari jajaran perangkat lunak saat peluncurannya, dan menurut klaim seorang pengguna Reddit yang mengaku telah mencoba unit Switch 2, konsol ini akan debut bersama Mario Kart 9.
Sebagai entri baru dalam waralaba balap kart populer, Mario Kart 9 diharapkan memberi Switch 2 awal yang kuat. Mengingat Mario Kart 8 pertama kali dirilis di Wii U pada 2014, diikuti versi Deluxe di Switch pada 2017, sudah lebih dari satu dekade sejak hadirnya game Mario Kart baru. Selain lintasan balap baru, Nintendo hampir pasti akan menghadirkan elemen segar untuk menjaga formula klasik ini tetap menarik.